Biografi Dan Sepak Terjang Pahlawan Kemerdekaan RI Pendiri SH Terate.
Kontributor : Kusrini Oktaviani
Lahir pada tahun 1883 M. di madiun Jawa timur, Ki hadjar Hardjo Oetomo salah satu putra bangsa Indonesia sebagai pahlawan kemerdekaan. Keberanian dan kegigihan melawan penjajahan berupa aksi penghadangan kereta api yang membawa tentara Belanda atau mengangkut perbekalan militer belanda. pelemparan dan perusakan yang terjadi berulang-ulang sampai akhirnya ditangkap PID Belanda dan mendapat hukuman kurungan di penjara Cipinang kemudian dipindahkan ke Padang Sumatra Barat pada tahun 1925 selama 15 tahun.
Dalam kehidupan beliau juga banyak menelan asam garam, mulai menjadi guru di SD Banteng Madiun, bekerja di Leerling Reambate di SS (PJKA) Bondowoso, Panarukan dan Tapen. Pada tahun 1906, menjadi Mantri Pasar Spoor Madiun di Mlilir dengan jabatan terakhir sebagai Ajudan Opsioner Pasar Mlilir, Dolopo, Uberan dan Pagotan (wilayah selatan Madiun). hingga Pada tahun 1916, ia bekerja di pabrik gula Redjo Agung Madiun.
Ki Hajdar Hardjo Oetomo adalah murid kinasih Ki Ageng Suro Dwirijo penyusun thariqat Setia Hati, pada tahun 1917 Ki hadjar Hardjo Oetomo di kecer langsung dan di sahkan menjadi saudara setia hati.
Sebelum kepergian Ki Ageng Suro Dwirijo pada Tahun 1944, Ki hadjar Hardjo Oetomo telah mendapatkan restu untuk mengembangkan ilmu setia hati dengan nama "Persaudaraan Setia Hati Terate" (SH Terate) yang sebelumnya bernama "setia hati pencak sport club" pada tahun 1922 di Desa Pilangbango-Madiun.
Untuk mengelabuhi agar gerak perjuangan tidak di bubarkan pemerintah Belanda lalu di ubah lagi kata pencak menjadi "pemuda" "setia hati pemuda sport club". bertahan hingga tahun 1942 bersamaan dengan datangnya Jepang ke Indonesia.
Tahun 1942, Soeratno Soerengpati tokoh pergerakan Indonesia muda mengusulkan, nama Setia Hati Pemuda Sport Club diubah menjadi Setia Hati Terate. Pada waktu itu SH Terate bersifat perguruan tanpa organisasi.
Tahun 1948, atas prakarsa Soetomo Mangkoedjodjo, Darsono dan para tokoh yang lain mengadakan Perapatan dirumah Ki Hadjar Hardjo Oetomo di Desa Pilangbango-Madiun. Hasil perapatan menetapkan Setia Hati Terate yang dulunya bersifat perguruan diubah menjadi organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate dengan diketuai oleh kang mas Soetomo Mangkoedjodjo dengan wakilnya kang mas Darsono.
Sebagai bangsa besar yang memiliki aneka ragam budaya, bahasa, dan adat istiadat menjadikan indonesia negara yang sudah pasti di perhitungkan dalam kanca internasional. Bangsa yang terlahir dari perjuangan untuk bisa tersenyum belia, melihat regenerasi tumbuh bersama pendidikan tanpa intimidasi oleh manusia serakah menjadi dasar berdirinya negeri dengan seribu pulau.
SH Terate sebagai alat kemerdekaan Ki Hadjar Hardjo Oetomo Oetomo menghimpun para putera pertiwi Madiun. Berawal dari penyamaan persepsi, tujuan sekaligus mempertahankan budaya bangsa (pencak silat) dalam membebaskan dirinya dari cengkaraman belanda merupakan sebuah suri tauladan betapa cerdasnya beliau, betapa beraninya beliau dan betapa tinggi sifat kesatrianya beliau sehingga berani membuat gerakan secara terang-terangan menentang belanda yang memiliki persenjataan lengkap.
Bermula membuat gerakan dengan kegiatan olahraga bernama "Pemuda Sport Club" (PSC), beliau mencari anak muda di sekitaran bumi Madiun untuk di himpun menjadi satu kesatuan dengan cara menukar rasa, keluh kesah dan rasa kebahagiaan. Dari proses penukaran rasa, terciptalah rasa ikatan kuat yang nantinya sebagai dasar pijakan organisasi SH Terate dalam membentengi ajaran Ki Hadjar Hardjo Oetomo.
Semangat memerdekakan Indonesia terus menerus di gaungkan baik saat perjuangan maupun di dalam penjara sekaligus, karakter dan kecerdasan Ki Hadjar Hardjo Oetomo tetap kokoh terbukti meskipun dalam panahanan kolonial belanda Ki Hadjar Hardjo Oetomo melatih dan menukar rasa bersama para tahanan yang lain.
Saat ini, usia SH Terate akan mencapai 1 abad tepat pada 2 September 2022. Lika liku organisasi tidak hanya sekali dua kali namun berjuta-juta kali. Dengan gagap gempita, seluruh Warga SH Terate tetap guyup rukun dan andurbejani ngawulo pada pengurus pusat yang memimpin roda organisasi di Jl. Merak No : 10/17 Nambangan Kidul Kota Madiun.